Mie instant merupakan suatu makanan cepat saji yang biasanya digunakan sebagai cadangan makanan karena proses memasak yang cepat dan terdapat bumbu yang siap untuk digunakan.
Walaupun rasa dari mie instant enak dan tidak jarang menjadi favorit bagi sebagian orang, namun, jenis makanan ini juga dapat meningkatkan resiko penyakit tertentu jika tidak dikonsumsi dengan cara yang sehat. Terdapat beberapa cara sehat yang dapat Anda lakukan ketika mengkonsumsi mie instant.
Jeda Waktu
Walaupun Anda merupakan penggemar dari mie instant, namun sebaiknya hindari pengkonsumsian yang terlalu sering terutama setiap hari. Batasi mengkonsumsi minimal 3 hari sekali atau seminggu sekali.
Hal tersebut dimaksudkan untuk mengurangi dan menghilangkan penumpukan dari zat lilin atau pelapis mie yang ada dalam tubuh. Zat tersebut mempunyai kandungan yang rendah serat sehingga dapat membuat Anda susah BAB. Jika penumpukan terjadi secara terus menerus dapat membantu memicu terjadinya kanker.
Proses Memasak
Ketika Anda selesai memasak sesuai dengan petunjuk yang ada pada kemasan mie instant, sebaiknya hindari memakan mie langsung. Hindari penggunaan air yang digunakan untuk merebus mie instant karena air tersebut sudah mengandung lapisan lilin yang ada pada mie tersebut. Sehingga ketika membuat mie gireng, bilas dengan air matang sedangkan untuk mie kuah, gunakan air panas matang sebagai kuahnya sebagai langkah untuk mengurangi jumlah zat lilin yang masuk ke dalam tubuh.
Sayuran
Ketika memasak mie instant, tambahkan sayuran agar tetap sehat untuk dikonsumsi. Banyak sayuran yang dapat menjadi pilihan Anda misalnya sawi hijau, tomat, kol, mentimun, tauge atau jenis sayuran yang Anda sukai. Kandungan vitamin dan mineral yang ada dalam sayuran dapat membantu mengurangi efek buruk pada tubuh karena memakan mie instant.
Say No To ‘Nasi’
Ketika Anda memutuskan untuk memakan mie instant, hindari penggunaan nasi. Dalam satu bungkus mie instant setidaknya terdapat 300-400 kalori yang setara dengan 1 porsi nasi ukuran sedang yang Anda makan bersama dengan pelengkap lauk pauknya.
Sehingga, jika Anda memakan 1 mie instant dan kemudian ditambah dengan 1 porsi nasi, jumlah kalori yang akan masuk ke dalam tubuh Anda sekitar 600-700 kalori. Jumlah kalori yang masuk tersebut tidak hanya meningkatkan resiko obesitas namun juga meningkatkan kadar gula darah yang ada dalam tubuh dan memicu penyakit diabetes atau kencing manis.
Jangan Menggunakan Air Rebusan
Mengkonsumsi mie instant kuah beserta dengan air rebusan mie memang enak ditambah dengan warna kuah yang sama dengan warna mie. Akan tetapi hal tersebut harus Anda hindari dan tidak boleh dilakukan terus menerus.
Hal tersebut dikarenakan air rebusan terdapat bahan kima yang telah larut dan jika dikonsumsi secara terus menerus dapat menimbulkan bahaya bagi kulit dan wajah Anda. Akibatnya, kulit menjadi kering dan terjadi penuaan dini. Sehingga cara menghindari atau mengurangi akibat tersebut adalah dengan menggunakan air matang baru sebagai kuah dibandingkan dengan menggunakan air rebusan mie.
Bumbu dan Mie dalam Rebusan
Hindari mencampurkan bumbu ke dalam mie yang sedang direbus atau sedang dimasak. Dalam bumbu mie instant terdapat kandungan yang akan semakin berbahaya ketika bercampur dengan air yang bersuhu tinggi. Untuk mengurangi resiko dan bahaya yang ditimbulkan, sebaiknya campuran bumbu di campurkan ketika mie telah selesai direbus dan diangkat. Penggunaan bawang dan garam sebagai ganti dari bumbu tersebut juga dapat membantu Anda mengurangi efek yang berbahaya.
0 komentar :
Posting Komentar